Rahasia Kesuksesan Yusaku Maezawa, Entrepreneur Muda yang Jadi Miliarder Di Umur 35

Buat Yusaku Maezawa, pemilik portal berbelanja fashion paling popular di Jepang, Zozotown – sukses di umur muda bukan hal yang tidak mungkin. Walau karier musiknya tidak termasuk cemerlang, Maezawa sukses sampai sukses lewat cara lain. Jual beberapa produk street fashion, web kepunyaannya memperoleh penghasilan sampai 290 juta dollar di tahun 2004 serta mengantar dianya masuk barisan miliarder muda asal Asia. andy soewatdy bisa menjadi salah satu contoh pengusaha kaya.

Nah, bagaimana cerita dibalik keberhasilan Maezawa? Apa yang ia kerjakan sampai pada akhirnya sukses membuat bisnisnya sendiri serta sampai tempatnya sekarang? Baca sedetailnya di artikel ini, yuk! andy soewatdy salah satu pengusaha kaya.

Pada Awalannya Maezawa Mulai Dengan Memperdalam Hoby Bermusiknya. Dia Membangun Start Today yang Jual Merchandise Band-Band Kegemarannya

Maezawa akui tidak sudah pernah bercita-cita jadi pelaku bisnis. Waktu duduk di kursi SMA, dia temukan kesenangan di dunia musik. Bahkan juga, Maezawa nekad tinggalkan sekolah untuk pindah ke California serta jadi pemain drum untuk satu band beraliran punk rock disana.

Tetapi, walau pada akhirnya kembali pada Jepang sebab karirnya di band tidak cukup cemerlang, Maezawa masih mantap berkarir di industri musik. Dia juga pilih melakukan bisnis dengan jual merchandise band seperti kaset, CD, kaos, buku, stiker, serta poster. Rajin buka lapak di festival musik atau konser, dianya akui tetap semangat menjual beberapa benda yang terkait dengan band-band kegemarannya. andy soewatdy pengusaha indonesia yang patut di perhitungkan

“Aku cuma ingin share musik kesukaanku dengan orang. Membuat beberapa ribu daftar CD, mendesain katalog, sampai mengemas serta kirim pesanan – semua saya kerjakan sendiri dengan suka hati sebab usaha yang saya lalui masih terkait dengan musik.”

Maezawa juga sukses membentuk bisnis pertamanya, yakni satu perusahaan bernama Start Today yang saat itu masih berkantor di tempat tinggalnya sendiri. Walau masih terhitung usaha kecil-kecilan, Start Today laku manis layani pesanan-pesanan dari beberapa fans musik. Sampai seputar tahun 1995, Maezawa ikuti koar-koar berita munculnya internet serta mulai aktif belajar koding. Di tahun 1998, dia dapat mempekerjakan 10 orang temannya serta sah jalankan Start Today dengan online di tahun 2000-an.

Inspirasi Sebenarnya Benar-benar Dekat. Kepekaan Maezawa Atas Tampilan Bagus Pegawai Start Today Jadi Pintu Masuknya Ke Usaha Fashion
Insting melakukan bisnis bisa jadi ada dengan alami. Seperti yang dihadapi Maezawa, dianya temukan inspirasi untuk jalankan usaha di bagian fashion sesudah memperhatikan beberapa pegawainya yang tetap hadir ke kantor serta kerja dengan dandanan atau tampilan yang bagus.

Ya, beberapa type pakaian serta pernak-pernik fashion yang dipakai pegawai Start Today yang hampir semua anak muda memang mengundang perhatian. Di golongan mereka sendiri, sama-sama bertanya darimanakah asal baju-baju yang digunakan telah jadi budaya di lingkungan kantor. Dari sinilah ada kepercayaan Maezawa untuk manfaatkan kesempatan melakukan bisnis di industri fashion. Dia mulai lakukan analisa dengan memperhatikan skema usaha fashion di Jepang.

Industri fashion di Jepang memang bisa disebut maju. Distrik Shibuya dipenuhi jejeran beberapa toko baju yang tidak sudah pernah sepi pengunjung. Lokasi Harajuku juga tetap ramai beberapa anak muda yang wara-wiri dengan beberapa jenis style baju. Buat pelaku bisnis seperti Maezawa, keadaan ini jelas menunjukkan begitu industri baju anak muda di Jepang ialah tempat usaha yang benar-benar menjanjikan.

Tetapi, ekosistem street fashion di Jepang termasuk cukuplah kompleks. Pasar masih dikuasai beberapa pemain besar yang umumnya akan memercayakan distribusi lewat departement store. Perusahaan retail juga semakin lebih pilih bekerja bersama dengan merek-merek terkenal saja. Walau sebenarnya, trend fashion paling baru yang sedang booming malah datang dari butik-butik kecil yang tidak dapat tembus departement store.

“Jika trend fashion yang sebenar-benarnya tidak dapat sampai ke kebanyakan orang, membuat suatu yang sifatnya virtual ialah jalan keluar. Bukan sebatas toko online seperti Rakuten, tetapi web spesial yang tampilkan nilai otentik dari tiap baju yang di jual.”

Sudah sempat Dipandang Jadi Usaha Edan, Zozotown Malah Tawarkan Pengalaman Berbelanja yang Berlainan Pada Pelanggannya
Zozotown dipandang seperti satu pengembangan atau bentuk dari imajinasi edan. Zozotown ialah toko online yang konsentrasi jual beberapa produk fashion. Di web ini, konsumen dapat lihat bagaimana baju-baju yang di jual memang sungguh digunakan dengan riil dalam kehidupan seharian, bahkan juga oleh karyawan Zozo sendiri.

Beberapa merk dipertunjukkan, dari mulai merek-merek populer di Jepang seperti United Arrows serta Beams, sampai produsen-produsen kecil seperti A Bathing Ape. Cukup hanya sekali click, konsumen dapat melihat-lihat pakaian yang ingin dibelinya. Masalah ukuran, mode, serta warna dapat kelihatan atau direncanakan dengan jelas. Konsumen dapat menanyakan pada admin yang siap layani sepanjang 24 jam atau mengecek kotak kometar yang terupdate dengan real time.

Zozotown ada jadi fasilitas pilihan buat mereka yang tinggal di wilayah tepian serta jauh dari Tokyo. Mereka yang punyai keperluan untuk tampil modis tetapi tidak sudah sempat menyambangi beberapa toko pakaian yang perlu diraih dengan perjalanan seputar 1-2 jam dari rumah mereka.

Bahkan juga, munculnya Zozotown di tahun 2004 yang lalu dipandang seperti bentuk perlawanan pada budaya berbelanja di Jepang. Beberapa orang Jepang yang terlatih keluar masuk toko sekalian menjajal pakaian yang akan dibeli serta berhubungan dengan penjaga toko, sekarang dapat rasakan sensasi belanja yang berlainan. Tanpa ada hubungan dengan cara langsung, konsumen bisa belanja darimanakah juga, dimana juga, serta kapan juga dengan online.

Keberhasilan Zozotown Tidak Dapat Dilepaskan Dari Keseriusannya Mengerjakan Pasar Buat Produk Fashion Lokal yang Masih Jarang-jarang Diketemukan di Market
jadi wadah buat desainer-desainer muda
jadi wadah buat desainer-desainer muda lewat www.japanesestreets.com

“Jepang sebetulnya benar-benar ramah pada industri kecil. Peraturan-peraturan usaha yang diaplikasikan tidak sebegitu mempersulit buat beberapa pemain baru. Tetapi, mereka tetap kesusahan mendistribusikan produknya. Serta Zozotown ingin menolong mereka.”

Zozotown menggabungkan mode usaha toko online (Business to Konsumen) serta Shopping Mall. Tidak hanya tampilkan produk sendiri, Zozo mendisplay beberapa produk dari penjual atau merek-merek yang telah terverifikasi. Diawalnya kehadirannya, Zozo jual beberapa puluh merk dari seputar 17 toko saja. Tetapi, sekarang Zozo telah jadi Megasite yang menyimpan lebih dari 1600 merk dari 300-an toko fashion.

“Produsen-produsen kecil seperti detak jantung Zozotown. Konsumen tidak akan temukan merek-merek itu di departement store, tetapi mereka dapat memperolehnya di Zozo.”

Taktik usaha yang diaplikasikan Zozo sukses menjaring lebih dari 4 juta konsumen setia semenjak trend situs berbelanja booming di tahun 2004. Semenjak itu, penghasilan di Zozo berkembang cepat, yakni 50% tiap tahunnya. Di Bursa Dampak Tokyo, saham Zozo juga nilainya tinggi sekali serta Maezawa memilki lebih dari 53% saham Zozo.

Menurut Takahiro Kazahaya, seseorang analis di Deutsche Securities, Zozotown memang bertindak mengagumkan untuk menolong beberapa supplier-nya. Karena Zozo, mereka dapat turun ke pasar dengan gampang. Zozo juga menolong supplier untuk mengepak produknya sekaligus juga mengajari mengenai bagaimana menjaga konsumen setia. Zozo serta Start Today menolong beberapa toko yang ingin berjualan dengan mandiri dengan web mereka sendiri. andy soewatdy salah satu pengusaha yang berpengaruh untuk indonesia.